Januari 25, 2025

Get to know about: The Parent Trap (1998)


Ada si kembar yang mereka nggak tau kalo ternyata mereka kembar, guys! Let's read the caption below!

The Parent Trap itu film Disney klasik yang literally bikin aku nelen ludah karena plot-nya super gokil! Dibintangi Lindsay Lohan double role sebagai Annie dan Hallie, dua kembar identik yang terpisah pas orang tuanya cerai. Konsepnya mereka ketemu di summer camp dan langsung plan B-nya: tuker posisi buat nge-reunite orang tua mereka. Emang edan dua bocil ini 😅

Ceritanya kece banget! Dua saudara kembar yang sama sekali nggak tau keberadaan satu sama lain selama bertahun-tahun, tiba-tiba ketemu dan langsung kompak banget. Annie yang British-style sama Hallie yang California-cool punya perbedaan kultur yang bikin film ini makin seru. Mereka nggak cuma tuker tempat, tapi juga tuker kehidupan total! Bayangin gimana stress-nya  orang tua mereka pas ngeliat "anaknya" tiba-tiba berubah total.

Lindsay Lohan di sini bener-bener nunjukin acting gila-gilaan. Bisa bedain karakternya cuma dari aksen, gesture, dan kepribadian. Annie yang lebih formal sama Hallie yang lebih bebas - pokoknya perfect banget! Teknologi special effect zaman dulu aja udah bisa bikin adegan mereka berdua di layar terlihat natural. Aku sampe nggak percaya ini cuma satu orang, gimana caranya yak? Entahlah 🤨

Sisi emotionalnya film ini keren banget. Di balik konsep komedi, sebenernya ada pesan mendalam tentang keluarga, cinta, dan harapan buat bersatu kembali. Dua anak yang nggak pernah kenal orang tua masing-masing, tapi punya misi mulia buat nge-reunite keluarganya. Btw nonton ini sampe nangis pas adegan klimaksnya. Nangis bombay gituh 🫠

Plot twist-nya KEREN! Cara mereka ngejalanin rencana tuker posisi sampe bikin orang tua mereka bingung total itu next level banget. Ada adegan-adegan lucu yang bikin ngakak, tapi juga ada momen-momen haru yang bikin hati meleleh.

Film klasik Disney yang timeless dan bakal tetep kece walau udah bertahun-tahun. Buat kalian yang suka film keluarga dengan konsep kocak tapi bermakna, The Parent Trap wajib banget buat ditonton! 🎬


Get to know about: Fantastic Beasts and Where to Find Them (2016)


Masih ada kaitannya sama Harry Potter universe nih, yuk langsung simak review di bawah!

Oke, guys, aku mau ceritain film spin-off Harry Potter yang bikin heboh ini. Fantastic Beasts and Where to Find Them itu basically cerita seru tentang Newt Scamander, si mahaguru hewan-hewan ajaib yang rada aneh tapi keren. Plot-nya keren banget - dia dateng ke New York dengan koper ajaib yang isinya segudang binatang magis, trus ehh.. beberapa makhluk jahil pada kabur!

Newt Scamander, yang dimainkan sama Eddie Redmayne, itu karakter paling unik yang pernah aku liat. Dia introvert, agak aneh, tapi punya hati paling lembut sama makhluk magis. Bayangin aja, dia lebih nyaman sama binatang ajaib daripada sama manusia. Mood banget sih buat para gen Z yang rada anti sosial, wkwkwk. Karakternya nggak mainstream kayak superhero lain - dia lebih ke tipe pecinta hewan yang punya misi mulia.

Sisi visual filmnya KEREN! 🤯 Special effectnya top banget, binatang-binatang magisnya diciptain dengan detail yang bikin mata nggak bisa kedip. Ada creature kaya Niffler yang lucu banget - ini makhluk kecil yang doyannya nyolong barang berkilau, basically kayak kita yang suka nge-scroll Instagram mulu. Setiap makhluk punya kepribadian sendiri, jadi nggak sekadar background character.

Tapi yang bikin film ini makin epic, plot-nya nggak cuma soal nangkep binatang kabur. Ada konflik deeper tentang hubungan antara dunia sihir sama dunia non-sihir. Setting di New York tahun 1920-an nambahin dimensi keren, kasih feel yang mysterious. Newt ketemu sama Tina, agen sihir yang nggak kalah keren, yang bakal ngebantu dia nangkep binatang-binatang nakalnya.

Buat pecinta Harry Potter, film ini kayak buka portal nostalgia sambil ngebikin dunia sihir makin luas. Aku kasih rating 8.5/10! Kenapa nggak sempurna? Ya karena beberapa scene agak membingungkan buat yang nggak familiar sama universe Harry Potter. Tapi overall, film ini keren. See u on the next film reviews guys, enjoy! 🪄

Get to know about: Mulan (2020)


Buat yang udah ngikutin Disney dari lama pasti gak asing sama film yang bakal aku bahas kali ini, yap, Mulan. Enjoy!

Mulan, film legendaris Disney yang pertama kali hadir dalam balutan animasi di tahun 1998, adalah kisah spektakuler tentang seorang perempuan yang menentang segala batasan sosial. Ceritanya sederhana namun powerful: saat ayahnya dipanggil untuk bergabung dalam tentara dalam kondisi yang sudah tua dan lemah, Mulan nekad nyamar sebagai laki-laki untuk menggantikan posisinya. Risikonya? Kalo ketahuan, dia bisa mendapatkan hukuman terburuk di era imperial China.

Versi animasi klasik berhasil menciptakan ikon girl power yang menginspirasi generasi. Melalui lagu ikonik "Reflection", Mulan menggambarkan perjuangan mencari identitas sejati di tengah tekanan keluarga dan masyarakat. Karakter lucu Mushu, nada komedi yang ringan, dan musik pop ngebuat film ini jadi film animasi yang tidak cuma menghibur, tetapi juga punya pesan mendalam tentang keberanian dan pengorbanan.

Tahun 2020 menjadi tonggak baru sewaktu Disney merilis versi live action yang dibintangi Liu Yifei. Adaptasi ini jauh lebih serius dan autentik, dengan fokus pada teknik martial arts dan visualisasi budaya China yang lebih mendalam. Dibandingkan versi animasi, film ini menghadirkan pertarungan yang lebih realistis, tanpa mengurangi esensi cerita original tentang seorang perempuan yang membuktikan bahwa kekuatan gak ditentukan oleh gender.

Pesan moral Mulan yang timeless tetap konsisten di kedua versi: jangan membatasi dirimu karena ekspektasi sosial, keberanian tidak ditentukan oleh fisik, dan identitas asli adalah sesuatu yang sangat berharga. Film ini lebih dari sekadar cerita action - ia adalah statement kuat tentang kesetaraan, keberanian, dan pentingnya mengenali jati diri sendiri.

Secara keseluruhan, baik versi animasi maupun live action, Mulan masih menjadi film yang spektakuler. Versi animasi mendapat 8.5/10 karena nostalgia dan musiknya yang ikonik, sementara versi live action mendapatkan 9/10 untuk visual dan penggambaran budayanya yang mendalam. Mulan bukan cuma sekadar film, tapi inspirasi abadi tentang kekuatan perempuan yang melampaui batas-batas yang dibuat oleh masyarakat. Selamat menonton manteman! 🤺

Get to know about: Level 16 (2018)


Film yang bakal aku review kali ini bukan tentang parallel universe or time travel, tapi bertemakan thriller & sci-fi nih manteman, enjoy! 🕵️‍♀️🔍

Bayangin aja dikurung di asrama super misterius yang lebih mirip penjara, di mana setiap aturan terasa mencurigakan. "Level 16" ini bukan sekadar film biasa, tapi perjalanan pembebasan yang bakal ngacauin pikiran penonton.

Vivien (Katie Douglas), cewek pemberani yang pertama kali mulai sadar kalo ada sesuatu yang gak beres di balik tembok asrama. Dia nggak cuma sekadar karakter pasif, tapi pemberontak sejati yang bakal ngungkap semua rahasia kelam. Karakternya yang cerdas sama berani bakal langsung bikin kita connect banget.

Dianne (Celina Martin), sahabat Vivien yang awalnya rada nurut, tapi ternyata punya kekuatan tersembunyi. Mereka berdua jadi tim investigasi paling kece yang bakal ngebongkar misteri kelam di balik sistem asrama ini. Setiap gerakan mereka penuh strategi yang unpredictable cuyyy!

Konsep film ini? Di luar nalar brooo, ceritanya soal sekelompok cewek remaja yang dikurung di tempat yang mirip penjara, dididik buat jadi "produk" sempurna. Setiap level pengajaran ternyata cuma kedok buat sesuatu yang jauh lebih gelap. Kita bakal ngerasa merinding plus penasaran pas nonton film ini.

Visual settingnya MENCEKAM BANGET! Ruangan-ruangan putih steril, aturan ketat, sama sistem pengawasan yang hardcore bikin penonton ngerasa sesek. Setiap detail desain produksi dibuat sedemikian rupa sampe kita bakal ngerasa ikut terjebak di dalamnya. 

Plot twistnya bejibunnn, ternyata asrama ini cuma kedok buat sebuah industri gelap yang ngeri banget. Setiap pengungkapan rahasia bakal bikin rahang kita drop. Mereka nggak cuma sekadar korban, tapi bakal jadi pejuang pembebasan, nonton sampe habis deh!

Tema utama filmnya adalah perlawanan perempuan terhadap sistem yang menindas. Vivien sama Dianne nunjukin kalo mereka bukan sekadar objek, tapi subjek yang punya kuasa buat nentukan nasib sendiri. Setiap gerakan pemberontakan mereka bakal bikin penonton teriak "YASSS QUEEN!" 💪

"Level 16" bukan sekadar film dystopia, tapi manifest perlawanan perempuan sejati! Ini film paling epic yang bakal bikin kita mikir ulang soal sistem yang ada. Yuk langsung nonton, dijamin pas filmnya habis pasti langsung napas lega. Enjoy! 💨

Januari 23, 2025

Get to know about: Guardian: The Lonely and Great God (2016)

 


Karena benua Eropa & Amerika udah di-review, sekarang kita geser dikit ke Korea Selatan, yuk. Gudangnya banyak drama epic yang dijamin nggak bakal ngebosenin dan jadi favorit bayak orang. Enjoy! 👽

Kim Shin si Goblin (Gong Yoo) - makhluk immortal kece abis yang punya misi nyari pengantin manusia buat cabut pedang misterius dari dadanya. Plot twistnya dia bakal jatuh cinta sama Ji Eun-Tak (Kim Go-Eun), seorang siswi yang punya nasib luar biasa. 

Kim Shin, cowok immortal yang udah hidup ratusan tahun, ternyata punya misi gelap buat mengakhiri hidupnya. Dia nggak cuma modal tampang doaang yang bikin cewek baper, tapi juga punya masa lalu kelam yang bakal bikin penonton nyesek. Setiap detik hidupnya adalah penderitaan panjang yang ditunggu penghabisan. Ji Eun-Tak, siswi polos yang ternyata adalah "pengantin" sang Goblin. Dia nggak takut sama makhluk supernatural, malah punya kemampuan spesial buat ngeliat hal-hal di luar nalar, alias dia bisa lihat hantu guys. 👻

Karakternya bagussss banget, nggak lemah, nggak pasrah, tapi punya semangat hidup yang kuat. Yang bikin drama ini makin epic ada soundtrack "Stay With Me" dari Chanyeol EXO! Lagu ini bener-bener jadi nyawa tersendiri buat drama. Setiap kali lagu ini main, kita bakal langsung merinding, beneran deh. Liriknya yang deep banget kayak ngegambarkan kisah cinta Kim Shin sama Ji Eun-Tak - "I just want to stay with you, no matter what" - seolah-olah ngerekam momen paling romantis mereka. 

Visual drama jangan ditanya brooo. Setiap adegan dibuat sedemikian estetik sampe penonton bakal amazed. Kostum, lokasi syuting, sampe efek supernatural-nya dijamin bakal bikin mata nggak bisa berkedip. Korea emang master banget bikin drama kece. Chemistry antara Kim Shin sama Ji Eun-Tak juga di luar ekspektasi. Mereka punya ikatan yang nggak cuma soal cinta, tapi juga nasib dan takdir.

 Apalagi pas "Stay With Me" main di background, bakal langsung nangis bombay! Chanyeol bener-bener nyelipin feeling banget di lagunya.Plot twist-nya? GOKIL! Setiap episode selalu ada kejutan yang bakal ngejungkir-balikkan pemikiran lo. Kisah cinta mereka nggak sekadar romantis, tapi juga penuh filosofi mendalam tentang kehidupan, kematian, sama takdir.

"Goblin" bukan sekadar drama romansa, tapi juga perjalanan spiritual yang bakal ngubah cara kita ngeliat cinta! Ditambah soundtrack "Stay With Me" dari Chanyeol yang bikin jiwa auto-meleleh, drama ini emang di luar nalar! Ini drama Korea paling epic yang bakal aku inget sampe kapanpun. Cus langsung nonton, dijamin endingnya bikin nangis. 💥💥

Get to know about: Pending Train (2023)


Kira-kira kali ini aku bakal ngebahas film apalagi yaaa?
Read the review below!  🚉🌀

Bayangin aja kita lagi naik kereta biasa, hidup normal-normal aja, eh tiba-tiba dunia berubah total dalam sekejap! "Pending Train" ini bukan sekadar film sci-fi biasa, tapi petualangan anti mainstream yang bakal ngacauin pikiran sampai ke ubun-ubun. Satu pagi biasa di 2023 berubah jadi awal dari perjalanan multiverse paling epic yang pernah ada.

Naoya Kayashima (Yuki Yamada), hairstylist ganteng dari Omotesando yang punya segudang prestasi di dunia media, nggak nyangka bakal jadi bagian dari petualangan di luar nalar ini. Cowok yang tadinya cuma fokus sama kariernya di salon, tiba-tiba harus nghadapi realitas yang jauh di luar zona nyamannya. Popularitasnya, skill potong rambut, sama segala hal yang bikin dia spesial, bakal diuji habis-habisan di situasi ini. Stay tuned ya!

Yuto Shirahama (Eiji Akaso), seorang firefighter muda dengan semangat membara, adalah tipe pahlawan sejati yang selalu siap menolong. Di kehidupan normalnya, dia cuma fokus menyelamatkan orang dari bahaya. Tapi di perjalanan multiverse ini, dia bakal ngehadapi tantangan yang jauh lebih besar dari sekadar memadamkan api. Kemampuan bertahan hidupnya bakal diuji sampai ke batas terakhir bersama Naoya dan satu cewek cantik disini.

Sae Hatano (Moka Kamishiraishi), guru olahraga SMA yang punya kepemimpinan natural, adalah karakter paling menarik di antara ketiganya. Cewek kece yang nggak kenal menyerah, punya kemampuan adaptasi luar biasa. Dia bakal jadi penggerak utama dalam upaya mereka buat ngerti apa sebenernya yang terjadi sama mereka. Skill olahraganya yang di luar nalar bakal jadi senjata rahasia mereka!

Suatu pagi, mereka bertiga naik kereta yang sama - tiga stranger yang sama sekali nggak kenal. Tiba-tiba ada kilatan cahaya aneh, kereta melaju kencang, dan boom! Mereka terlempar ke dunia yang sama sekali nggak familiar. Bukan sekadar perpindahan lokasi, tapi semacam perjalanan eksistensial yang bakal ngejatuhin mereka di tengah realitas yang sama sekali beda!

Visual effectnya? BAGUS COYY! Transisi antarrealitas dibikin sedemikian rupa sampe kita bakal bengong. Setiap perpindahan dimensi terasa begitu natural, seolah-olah multiverse emang beneran ada. Kombinasi antara Naoya sang hairstylist kece, Yuto si firefighter heroik, sama Sae guru olahraga yang powerful bikin dynamic mereka jadi magic banget! Mereka nggak cuma sekadar karakter, tapi representasi dari berbagai kemungkinan hidup!

Sisi filosofis perjalanan mereka yang paling keren adalah eksplorasi identitas di berbagai kemungkinan hidup. Mereka nggak cuma sekadar nyoba ngerti apa yang terjadi, tapi juga ngehadapi versi diri sendiri yang mungkin sama sekali beda. Ada momen-momen deep banget di mana mereka nyadar bahwa hidup itu lebih dari sekadar rutinitas sehari-hari. Setiap perpindahan timeline bakal ngetest kemampuan mereka buat survive dan ngerti diri sendiri!

Kesimpulannya? Rating aku kasih 8.8/10! "Pending Train" bukan sekadar film multiverse, tapi perjalanan eksistensial tiga karakter kece yang bakal bikin kalian semua terkesan! Perpaduan antara Naoya, Yuto, sama Sae di situasi luar biasa ini bikin film ini jadi next level. Mereka nggak cuma sekadar bertahan, tapi nemu versi terbaik dari diri sendiri di tengah kekacauan multiverse. No cap, ini dia film Jepang paling epic yang bakal lo inget sampe mati! 🚀🌀 Langsung nonton, dijamin pulang dengan pikiran yang masih loading! 😎🤯

Get to know about: Parallels - Disney (2022)


Review kali ini bakal ngebahas tentang film yang juga ada kaitannya sama parallel universe nih, simak penjelasannya di bawah ya! ⏳️

Imagine empat bocah remaja di perbatasan Prancis-Swiss yang hidupnya bakal total berubah gara-gara eksperimen gila-gilaan di LHC (Large Hadron Collider)! "Parallels" ini bukan sekadar film multiverse biasa, tapi petualangan sci-fi kece yang bakal ngacauin pikiran kita! 🤯

Protagonis utamanya ada Bilal (Maxime Bergeron), bocah keturunan Algeria yang super jenius di bidang sains. Dia sama sahabat-sahabatnya - Samuel (Thomas Chomel), Victor (Timote Stievenard), sama Sofia (Jade Pedri) - lagi asik kumpul di suatu gudang gitu, ngerayain birthday party-nya Bilal kayak remaja normal pada umumnya. Tapi tiba-tiba, party yang tadinya seru-seruan langsung hilang dalam sekejap.  Semua lampu padam, eksperimen di LHC bikin mereka terlempar ke berbagai timeline yang sama sekali nggak terduga!

Samuel, bocah paling loyalis di antara mereka, pertama kali nyadar kalo mereka udah nggak lagi di dunia yang sama. Sementara Victor, si anak pemberontak, malah nganggep multiverse ini kayak kesempatan buat explore versi diri yang berbeda. Setiap timeline yang mereka tembus punya dinamika kekuatan dan konflik yang beda banget!

Bilal jadi otak di balik upaya mereka buat balik ke timeline semula. Dia mulai nge-research pola eksperimen LHC, nyoba ngerti mekanisme di balik perpindahan dimensi mereka dibantu sang ibu. Sofia, satu-satunya cewek di grup, punya kemampuan adaptasi yang luar biasa. Di setiap timeline, dia selalu jadi penggerak utama buat nyatuin kembali kelompoknya.

Visual effectnya Disney France kali ini bener-bener GILA! Transisi antar timeline dibuat sedemikian rupa sampe lo bakal bengong. Latar belakang perbatasan Prancis-Swiss yang spektakuler jadi bumper tambahan buat bikin film ini makin epic. Setiap perpindahan dimensi kerasa natural bangettt, seolah-olah multiverse emang beneran ada (what do you guys think?)

Sisi filosofis perjalanan mereka yang paling keren adalah eksplorasi identitas remaja di berbagai kemungkinan hidup. Mereka nggak cuma sekadar nyoba balik ke timeline semula, tapi juga ngehadapi versi diri sendiri yang berbeda. Ada momen-momen deep banget di mana mereka nyadar pilihan kecil bisa ngubah total jalur hidup seseorang.

Kesimpulannya? Rating aku kasih 9.5/10! "Parallels" dari Disney France ini bukan sekadar film multiverse, tapi perjalanan tentang empat sahabat remaja yang bakal bikin kita semua terkesan! Konsep LHC sebagai pemicu multiverse, akting para remaja yang outstanding, sama plot twist-nya yang bikin bengong - semuanya ada di sini! Langsung cus deh, dijamin habis nonton, kembali dengan pikiran yang masih loading! 😎🤯

Get to know about: Interstellar (2014) 👨‍🚀🚀


Halooo, disini aku bakal bikin review "Interstellar" nih guyzzz! Cuss langsung baca di bawah yaa! 🚀🌌

Interstellar - film sci-fi epic yang bakal bikin bengong dan mikir ulang tentang segala hal! Karya Christopher Nolan ini emang bukan sekadar film, tapi perjalanan luar biasa yang bakal ngacak-ngacak pemikiran kita tentang waktu, cinta, dan kelangsungan hidup manusia. 

Ceritanya bermula di masa depan kelam dimana Bumi lagi sekarat. Tanah gersang, tanaman mati, dan manusia terancam kelaparan. Cooper (Matthew McConaughey) - sang mantan pilot NASA yang super jenius - nggak terima nasib buruk ini. Dia bakal jadi pahlawan terakhir yang bisa nyelamatin umat manusia.

Plot perjalanannya gak masuk akal, di luar nalar sumpah. Dia harus ninggalin keluarganya, spesial banget sama putri kesayangannya Murph (Mackenzie Foy/Jessica Chastain), buat misi nekad nyari planet pengganti di luar angkasa. Misi ini dipimpin profesor Brand (Michael Caine) yang punya teori gila soal lubang cacing (wormhole) yang bisa ngelempar manusia ke sistem tata surya lain.

Yang bikin film ini keren abis:
1. Konsep Sains Super Canggih
Nolan nggak main-main! Dia kolaborasi sama fisikawan ternama Kip Thorne buat pastiin setiap detil sains di film ini mendekati kebenaran. Teori relativitas, dialasi waktu, sama gravitasi dibahas secara mendalam. Jadi, kita nggak cuma nonton film, tapi kayak kuliah sains dengan cara paling unik dan epic!

2. Visual Effects yang Bikin Melongo
Setiap frame film ini kesannya kayak lukisan bergerak. Planet-planet alien, lubang hitam, sama pemandangan luar angkasa digambarkan dengan detail yang bikin mata kita nggak bisa berkedip. Adegan Cooper ngelewati dimensi waktu sampe sekarang masih terasa mencengangkan!

3. Soundtrack Hans Zimmer yang Mencekam
Musik scoring-nya Hans Zimmer bukan main! Organ raksasa yang dramatis di setiap momen kritis film ini bikin bulu kuduk langsung merinding. Musiknya seolah-olah nyeritain perjalanan spiritual manusia di antesta keputusasaan sama harapan.

4. Tema Cinta yang Melampaui Dimensi
Yang paling keren, Interstellar nggak sekadar film sains, tapi film tentang cinta. Cinta Cooper sama anaknya Murph, cinta yang melampaui waktu dan ruang. Ada adegan di mana Cooper nonton video update anaknya yang udah bertahun-tahun lewat, disini aku otomatis nangis gais wkwkwk. Scene ini emang bikin stok tisu kita habis 😢

Momen Paling Epic:
- Ketika Cooper masuk ke dalam Tesseract (ruang dimensional), dia bisa interaksi sama masa lalu lewat gravitasi. Moment ini bener-bener bikin otak harus mikir berkali-kali lipat!
- Adegan Miller's Planet di mana satu jam di sana sama dengan 7 tahun di Bumi - konsep waktu yang bikin pikiran melayang!

Matthew McConaughey dan Anne Hathaway outstanding banget! Mereka berhasil ngebikin karakter yang kompleks terasa sangat manusiawi. Disini kita bakal ngerasain setiap emosi, setiap ketakutan, sama harapan mereka.

Emang sih, konsep sains di film ini kadang bikin kepala pusing. Beberapa teori terkesan over-complicated. Tapi percaya deh, justru di sinilah keseruannya. Interstellar bukan cuma film, tapi juga pengalaman. Film yang bakal mengubah cara kita pikir soal waktu, cinta, sama kelangsungan hidup manusia. Buat kalian yang suka film yang bikin mikir keras, film tentang fantasi, atau parallel world, ini dia masterpiece-nya. Minimal sekali seumur hidup harus banget deh nonton filmnya. I think that's enough, thank you buat kalian semua yang udah mau menghabiskan waktunya baca review singkatku. 

See u! 💯🚀

Januari 16, 2025

Gen Z: Keep Learning & Growing


Kita pasti pernah lah ya nonton drama Korea, dengerin lagu Barat, atau main game internasional terus ngerasa, 
"Duh, gue ngerti ini cuma dikit banget!”
Kalau iya, berarti kamu udah sadar betapa pentingnya belajar bahasa asing. Tenang, belajar bahasa asing itu nggak ribet kok, justru ini bisa jadi investasi buat masa depan kamu—baik untuk karier maupun hidup sehari-hari. 

 
Dengan bahasa asing, kamu bisa buka pintu ke dunia yang lebih luas. Bayangin bisa ngobrol sama temen dari luar negeri tanpa bantuan Google Translate. Kamu juga bisa nikmatin konten-konten internasional—kayak nonton film tanpa subtitle atau ngerti lirik lagu favorit kamu tanpa harus cari arti. Itu bukan cuma bikin hidup lebih seru, tapi juga bikin kamu kelihatan keren!  
Di dunia kerja sekarang, bisa bahasa asing itu big deal. Perusahaan lebih suka sama orang yang multilingual karena mereka bisa jadi jembatan buat komunikasi global. Kamu jadi punya peluang lebih besar buat kerja di perusahaan internasional atau bahkan kerja di luar negeri. Intinya, belajar bahasa asing bikin CV kamu lebih bersinar!  
 
Nggak cuma bikin hidup lebih seru, belajar bahasa asing juga bagus buat otak kamu. Penelitian bilang kalau belajar bahasa baru bisa ningkatin daya ingat dan bikin otak lebih tajam. Jadi, selain bisa ngomong “Hola” atau “Bonjour”, kamu juga sekaligus investasi buat kesehatan otak jangka panjang.  
  
Bahasa itu bukan cuma soal kata-kata, tapi juga budaya. Ketika kamu belajar bahasa asing, kamu jadi lebih ngerti cara hidup dan pola pikir orang dari negara lain. Ini bikin kamu lebih open-minded dan nggak gampang nge-judge. Siapa tahu, kamu malah nemu kebiasaan baru yang seru buat diadopsi.  
Belajar bahasa asing itu nggak harus mahal atau ribet. Banyak banget aplikasi gratis kayak Duolingo atau YouTube yang bisa bantu kamu belajar. Mulai dari yang simple aja, kayak hafalin kosakata sehari-hari atau nonton konten dalam bahasa yang lagi kamu pelajari. Konsistensi adalah kunci, bro!  

Our Common Problem: Mental Health


Akhir-akhir ini banyak yang ngomongin soal mental health ya? Tapi kadang info yang bertebaran di sosmed bikin kita malah overwhelmed. Nah, kali ini aku mau sharing tips ringan buat jaga kesehatan mental yang bisa kita praktekin sehari-hari, tanpa bikin pusing!

  • Me Time!
Kadang kita suka lupa nih buat nyisihin waktu buat diri sendiri. Padahal me time itu sama pentingnya kayak deadline kerjaan loh! Nggak perlu yang fancy-fancy, yang simple aja kayak rebahan sambil dengerin playlist kesukaan, maskeran sambil nonton film. Yang penting, ini jadi waktu kamu buat recharge energy! 

  • Boundaries is Okay!
"Eh, bisa bantuin nggak?" "Sori, lagi ada urusan nih."
Nggak apa-apa loh bilang "nggak bisa" atau "nanti dulu ya". Menolak permintaan orang bukan berarti kamu jahat. Justru dengan set boundaries, kamu jadi bisa manage energy dan waktu dengan lebih baik. Remember: kamu bukan superhero yang harus selalu ada buat semua orang. Jadi, nggak papa kok kalau sekali-kali kita nolak permintaan seseorang, karena itu juga hak kita.

  • Digital Detox Santuy
Coba deh sekali-kali matiin notif HP, terutama social media. Nggak perlu seharian, 1-2 jam aja udah lumayan loh efeknya! Otak kita juga butuh break dari scroll-scroll yang endless itu. Trust me, dunia nggak akan kiamat kalau kamu slow response. Karena kalau terlalu banyak terpapar medsos, otak kita bisa kecapean guys!

  • Cerita ke Temen = Free Therapy
Punya temen deket yang bisa diajak sharing itu blessing banget. Kadang kita butuh didengar aja, nggak harus dikasih solusi. Tapi inget ya, pilih temen yang emang bisa dipercaya dan supportive. Bonus point kalau dia jago bikin lawakan receh buat hibur kamu. Harus pinter-pinter milih temen juga ya guys!

  • Tidur Cukup? Challenge Accepted!
"Aku kurang tidur nih" udah jadi statement andalan ya? Padahal tidur cukup itu basic self-care loh. Mulai deh latihan tidur dan bangun di jam yang sama tiap hari. Nggak perlu langsung strict banget, pelan-pelan aja. Your future self will thank you. Selain bikin lebih relax, tidur cukup juga bisa memperbaiki kesehatan kita.

  • Treat Yourself Like Your BFF
Coba deh ngomong ke diri sendiri kayak lagi ngomong sama sahabat. Kalau sahabat kamu lagi down, pasti kamu hibur kan? Nah, treat yourself the same way! Stop negative self-talk, mulai appreciate small wins kamu hari ini. Kasih diri kita self-reward sekali-kali biar bisa recharge energi.

  • The Power of "Gapapa"
Deadline numpuk? Gapapa, take it one by one.
Bad hair day? Gapapa, besok juga bagus lagi.
Ngerasa nggak produktif? Gapapa, besok bisa lebih baik.
Sometimes, being kind to yourself means accepting that not everything has to be perfect!

Remember guys, taking care of mental health itu journey, bukan perlombaan. Nggak perlu ikut-ikutan trend wellness yang mahal-mahal atau terlalu strict sama diri sendiri. Yang penting konsisten dan sesuai sama diri kita. It's okay to not be okay! ❤️‍🩹❤️‍🩹

Look what I've found, Treasure!


My fangirling journey has been started since 5th grade, alias dari SD guys. Waktu itu kecantol gara-gara one of my cousin bikin cover dancenya DDU-DU DDU-DU (Blackpink), yaaa at that time lagi naik daun banget kan tuh BP. Yang tadinya cuma ngestan satu grup doang, lama kelamaan jadi multifandom, tapi tetep di YGE. Pokoknya dulu tuh seru banget ngikutin kehidupan idol-idol KPop, mulai dari fashion, hair style, merchandise, album, etc. 

Sampe di waktu Covid, tertarik sama adiknya Blackpink, Treasure. Masa-masa itu Treasure yang membernya masih 12 underrated banget di mata orang-orang, tapi bagusnya dia booming berkat lagunya I Love You yang dibikin jedag-jedug. And this is the reason why I'd love this group. 

Siapa sangka Treasure yang awalnya underrated bisa bikin aku jatuh hati banget. Grup rookie YG Entertainment ini punya charm tersendiri yang bikin aku makin penasaran. Mulai dari personality membernya yang super entertaining, talent yang udah nggak perlu diragukan lagi. 

Yang bikin aku makin suka sama Treasure adalah konten-konten variety show mereka. TREASURE MAP? Itu variety show yang bisa bikin mood langsung naik! Gimana nggak, tiap episode selalu ada aja kelakuan kocak dari para member. Mulai dari Jaehyuk yang suka random dance, Haruto yang tsundere tapi sebenernya manja, sampai Junkyu yang terkenal sama 4D personalitynya.

Belum lagi, music style mereka yang unik dan catchy banget. Setelah I Love You, mereka konsisten ngeluarin banger songs kayak MMM, My Treasure, sama JIKJIN yang sukses bikin aku makin jatuh ke Treasure hole. Yang bikin special, setiap comeback mereka selalu punya signature dance move yang gampang diikutin dan bikin trend di social media.

Perjalanan stan-ing Treasure bener-bener different experience dibanding waktu ngestan BP. Karena mereka rookie, rasanya kayak ikut tumbuh bareng mereka dari awal. Ngeliat perkembangan mereka dari debut sampai sekarang itu satisfying banget. Dari yang awalnya masih gugup di stage, sekarang udah jadi performer yang super confident dan punya strong stage presence.

Dan yang paling bikin hati adem adalah Teume (sebutan buat fans Treasure) yang super supportive dan peaceful. Fandomnya friendly banget dan selalu ready ngedukung anak-anak dalam situasi apapun. Momen-momen interaksi antara Treasure dan Teume juga selalu heartwarming, apalagi pas fanmeeting atau konser.

Ngomongin konser, nggak nyangka mereka udah bisa world tour aja sekarang! Dari yang dulu cuma bisa liat mereka dari layar HP, sekarang udah bisa liat mereka live perform. Progress mereka emang luar biasa dan worthy banget buat di-support. Treasure bener-bener membuktikan kalau label "adiknya Blackpink" bukan cuma status, tapi mereka punya kualitas yang worthy untuk menyandang title itu.

Sekarang, tiap ada yang nanya "kenapa suka Treasure?", aku selalu bilang "why not?". Grup yang punya 10 member sekarang ini dengan karakter unik, talent all-rounder, visual yang nggak main-main, dan most importantly, humble personality yang bikin kita as fans makin sayang sama mereka. Dan journey sebagai Teume ini? Definitely one of the best decisions in my fangirling life! 💎💎

Get to know about: Harry Potter (JK Rowling)


As a Potterhead, punya novelnya tuh udah kayak suatu keharusan. Awalnya gegara booming waktu zaman Covid-19, akhirnya tertarik deh, mulai nonton filmnya dulu waktu itu, nyari urutan bukunya, cek harga sana sini tapi belum sempat kebeli. Efek libur panjang juga kayaknya, jadi lebih banyak waktu luang, entah berapa kali seminggu nonton HP berkali-kali. Makin kesini makin seru nihhh, masuk ke film ketiganya, Harry Potter and the Prisoner of Azkaban. WIH GILA COOYY CAST DISITU PADA CAKEP CAKEP SEMUAAA, apalagi Daniel Radcliffe masyaAllah gak kuat! 😔☝🏼☝🏼

Chemistry antara Dan, Emma, sama Rupert (as we know "Golden Trio") di film ini bagus bangettt. IMO, gegara ini juga banyak yang ngeship Harry × Hermione, one of them is me (we read, we don't judge), cocok aja gitu wkwkwk.

Prisoner of Azkaban ini bener-bener game changer sih menurutku. Dari segi visual, suasananya lebih dark dan mature dibanding dua film sebelumnya. Alfonso Cuarón emang jenius banget menerjemahkan novel ke dalam bentuk visual yang stunning. Remember that scene waktu dementor pertama kali muncul di Hogwarts Express? The chills! Ikut merinding liatnya. 

Dan bisa kita appreciate gak sih akting mereka yang makin matang di film ini? Emma Watson as Hermione totally slayed that scene waktu nonjok Draco Malfoy. That's the moment kita semua internally screaming "YOU GO GIRL!" 😆
Emang ngeselin banget si Malfoy-Malfoy itu 😅😅

Time-turner plot-nya juga brilliant bangetttt. Like, who doesn't love a good time travel story? The way everything connects at the end... *chef's kiss* Belum lagi reveal-nya tentang Sirius Black yang ternyata... (no spoiler deh, kasian yang belum nonton 😉). Mungkin beberapa orang harus liat filmnya dua kali baru paham alurnya (just like me), karena emang alurnya campur aduk, but that's reason why i lov3333 this series soOoo much ❣️🫰🏼

Remember what Dumbledore said? "Happiness can be found even in the darkest of times if one only remembers to turn on the light." That quote hits different after watching this movie. Quote ini juga keluar di majalah SMA aku guys (thanks for noticing this tim OSIS). Tbh, film ini yang bikin aku makin falling deep into Potter-verse. Like, suddenly I need ALL the merch, ALL the books, and basically anything remotely related to Harry Potter, emang udah tingkat akut ini kayaknya. 

Lanjut film ke 4, 5, dan 6. Disini kita bisa lihat perkembangan Harry ngelawan musuh bebuyutannya, yang juga menjadi penyebab orang tuanya wafat. Mulai dari bekas luka di dahi yang sering nyeri, perubahan karakter Harry, tewasnya Cedric di Turnamen Triwizard, ketemu cinta pertamanya Harry, sampai akhirnya kita ke bagian paling serem sekaligus keren. Dua film yang merupakan pecahan dari buku Harry Potter and the Deathly Hallows. Di film ini, konflik puncak dalam wizarding world mulai kelihatan titik terangnya. Bangkitnya Voldemort dan antek-anteknya, Death Eater. Mereka mulai merusak fasilitas juga kedamaian di wizarding world, dan yang paling parah yaitu tewasnya Profesor Dumbledore. 

Perang di dunia sihir berkecamuk dimana-mana. Bukan sedikit nyawa yang melayang akibat ulah Voldemort. Termasuk saudara Ron Weasley, George Weasley merenggut nyawa di bagian ini. Kembarannya, Fred Weasley, seems like depressed gara-gara yang awalnya dia selalu bareng George, now he's standing alone by himself. 

Tokoh utama kita, have died. Iya, Harry tewas di film ini. Tapi tenang guysss, kita punya resurrection stone. Batu kebangkitan ngebuat Harry hidup lagi dan akhirnya dia fighting with Voldemort for the last time. In the end of the day, Voldemort botak itu akhirnya lenyap jadi abu. And finally wizarding world is safe and peaceful again, buddies..

Sampai akhirnya tuh Harry nikah sama adiknya Ron (Ginny Weasley), Hermione falling in love with Ron, dan yap mereka bertiga sekarang jadi kerabat dekat (ipar). Dear JK Rowling, kamu kereeeen banget bisa bikin buku & film sedetail ini, ngebuat karakternya bener-bener hidup, alur yang unpredictable, dan yang terakhir kok bisa kepikiran bikin detail keluarga Potter, Weasley, Malfoy, juga Black yang ternyata all of them were related to each other. Mereka semua masih keluarga jauh guys. 

So yeah, HP fever is REAL and that was the reason why I Iove this HP universe. Until now, this movie still holds a special place in my heart. Mau rewatch for the nth time? Always! 🪄✨

 

Get to know about: Bumi (Tere Liye)




Pertengahan 2023 itu waktu seru-serunya baca Bumi Series, i know it's getting late, but always remember that better later than never. Dulu tuh aku ngiranya Bumi Series isinya tentang planet-planet and whatever it is. Tapi who knows kalo isinya tentang dunia paralel (padahal ada di sinopsis 😅😅). Pinjem bukunya ke temen, perpus sekolah, sampe akhirnya punya sendiri itu rasanya senenggg banget.

Baca dari buku yang pertama, Bumi, itu beneran ngasih feels kalo kita bener-bener terlibat dalam setiap konfliknya Raib, Seli, sama Ali. Dari tiang listrik yang ambruk, hilang, taunya udah sampai di Klan Bulan. 

Sampe hari ini aku ngebayangin sensasi mual dan pusing yang dialami Raib. Dan jujur, sensasinya tuh terus berlanjut sepanjang petualangan mereka - bukan karena teleportasi doang, tapi karena plot twist yang bertebaran di mana-mana. Ngomong-ngomong soal plot twist, Tere Liye emang pinter banget nyembunyiin clue-clue kecil yang akhirnya jadi bom di penghujung cerita. Tiap baca halaman baru tuh selalu ada yang bikin terheran-heran.

Favorit aku sepanjang baca Bumi itu chemistry antara ketiga tokoh utamanya. Ali yang jenius tapi kadang bikin gregetan (diam-diam kita kagum sambil berkhayal seganteng apa Ali), Seli yang kalem tapi powerful, dan Raib yang awalnya pemalu tapi berkembang jadi sosok yang berani. Mereka bertiga tuh kaya puzzle yang pas banget - saling melengkapi dengan cara yang unik (yaaa walaupun banyak berantemnya, wkwkwk).

Yang masih gak masuk akal itu mandi pake udara, kek gimana konsepnya?? Aneh tapi unik at the same time. Kayak.. kok kepikiran gitu yang awalnya air terus pake sumber daya alternatifnya udara. Idk how much I'm wondering about this, sering banget mikir rasanya tuh kayak gimana? 

Baca Bumi itu kaya naik roller coaster - ada sensasi excited, takut, happy, sedih, yang dicampur aduk jadi satu. Dan yang paling penting, novel ini ngajarin kita bahwa sometimes the most ordinary people can do the most extraordinary things. Soooo, don't judge book by its cover, manteman.

Habis baca buku ini dan kawan-kawannya, aku jadi kepikiran apa jangan-jangan dunia paralel itu ada, loop paradoks, banyak nonton film yang ada hubungannya sama parallel universe, dan banyakk lagi. Yaa pokoknya bukunya keren semua sihh, kalian kalo gabut bisa deh baca ini. 💯💯💯💯

#BumiSeries #TereLiye #BookReview #NovelFantasi #IndonesianLiterature
Langganan: Postingan (Atom)